Menutup akhir tahun 2013 ini, Wadezig! merilis sebuah proyek kolaborasi dengan salah satu studio desain independent yang berisikan desainer-desainer bertalenta asal Singapura, Visual Inconsideration (VI)
Konsep utama dari kolaborasi ini adalah membawa ideologi kesederhanaan desain ke budaya jalanan (street culture). Terinspirasi dari salah satu bagian filosofi fundamental VI yakni 3/5 “G” – Gestalt Theory/Grids/Geometry, VI mengadaptasi antara konsep visual minimalis dan budaya Wadezig! untuk mempengaruhi budaya jalanan khususnya di Indonesia & Singapura.
GEOMETRY
Geometri selalu memainkan peran besar dalam desain. Bentuk-bentuk yang berhubungan satu sama lain dan tersedianya konteks di antara sisa desain menjadi sifat teori desain yang satu ini. Geometri dapat membantu untuk menggambarkan suasana hati dan emosi para artists dan memungkinkan mereka untuk menyampaikan pesan tertentu di dalamnya. Bentuk-bentuk geometris adalah bentuk bidang, seperti kotak, persegi panjang, lingkaran, kubus, bola, kerucut, dan bentuk reguler lainnya. Bagi VI, geometri adalah seni untuk mengaplikasikan bentuk, ukuran, dan proporsi ke dalam desain.
GESTALT
Teori Gestalt terlibat dengan persepsi visual dan psikologi seni. Hal ini berkaitan dengan hubungan antara bagian-bagian dan keseluruhan komposisi. Gestalt mempunyai lima konsep utama, diantaranya penutupan, kontinuitas, kemiripan, kedekatan, dan deretan. Bagi VI, gestalt adalah seni persepsi dan interpretasi visual.
GRID
Dalam desain grafis, grid adalah struktur (biasanya dua dimensi) yang terdiri dari serangkaian garis lurus bersinggungan (vertikal, horisontal, dan sudut) atau melengkung digunakan untuk membentuk konten. Grid berfungsi sebagai cover dimana seorang desainer dapat mengatur elemen grafis (gambar, tulisan, paragraf) secara rasional dan mudah diserap. Bagi VI, grid adalah seni mengenai keseimbangan, organisasi, dan aliran/arus.
Kolaborasi VI dan Wadezig! ini melahirkan koleksi terbaru berupa tiga seri kaos eksklusif yang bertajuk “Geometry: The Language of Design”, “Gestalt: The Language of Design”, dan “Grid: The Language of Design”. Ketiga seri kaos tersebut terinspirasi oleh tiga teori desain grafis yang jarang diaplikasikan oleh seniman dalam karya berupa kaos. Produk ini dikontruksi menggunakan material combed 30s. Ketiga seri eksklusif ini dirilis terbatas dan sudah tersedia di Wadezig! dan alamat website Visual Inconsideration untuk kamu yang berdomisili di Singapore.
Untuk melihat koleksinya cek : six.visualinconsideration.com/collections/wadezig
WADEZIG! x VI: Language of Design from Visual Inconsideration on Vimeo.
Website: www.wadezig.com // www.thisismika.com
Wadezig! Offline Store Jl. Sultan Agung 7 Bandung 022 – 2518277